Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Hai, perkenalkan nama saya Muhammad Iqbal Al Mulki . Saya dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Fakultas Sains dan Teknologi Program studi Informatika. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang Universitas saya, teman-teman bisa kunjungi link ini umsida.ac.id , fst.umsida.ac.id .
Pada blog saya kali ini saya akan menyajikan rangkuman hasil praktikum Pemrograman Web, seperti berikut ini.
POKOK
PEMBAHASAN 1
HTML
(HYPERTEXT MARKUP LANGUAGE)
HTML adalah, (HyperText Markup Language)
sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser Internet untuk membuat halaman
dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya
sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link antara file-file
dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang
menghubungkan antar situs dalam dunia internet.
Standar minimum elemen HTML adalah:
- Document Type Declaration (DTD)
- Head
- Body
DTD
Sebagai standar versi dokumen W3C yaitu suatu deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang digunakan sehingga browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode tersebut.
Meta Dokumen
Elemen meta sebagai identitas dari halaman web yang biasa terdiri dari owner, keyword, layout, ataupun inisialisasi proses seperti refresh. Pada perkembangannya, versi HTML yang mulai dipakai saat ini adalah HTML5 (HTML Versi 5) yang merupakan standar baru pada pemrograman web berbasis HTML. HTML5 menawarkan fitur baru dan kemudahan penggunaan tag-tag html. HTML5 menggantikan versi HTML sebelumnya, HTML 4.01 yang diperkenalkan pada 1999. Sejak saat itu, telah terjadi banyak perubahan pada web. Walaupun HTML5 masih dalam tahap pengembangan, namun browser-browser modern sudah banyak yang mendukung standar HTML baru ini. Untuk tag-tag html versi sebelumnya masih dipakai di modul ini.
POKOK
BAHASAN 2
CSS
(CASCADING STYLE SHEET)
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan
aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan
lebih terstruktur dan seragam. Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat
tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat
mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran
border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf,
spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya.
Sejarah
CSS
Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996. Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.
Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.
Syntax pada CSS terdiri dari tiga bagian, yaitu selector, property dan value. Bagian selector untuk menentukan pada elemen/tag HTML apa style tersebut diterapkan. Selector dapat berupa nama id elemen atau nama class. Property dapat diisi dengan jenis warna, ukuran, perataan margin dll, sedangkan value diisi dengan nilai dari property nya, misalnya red untuk warna dll. Setiap akhir penulisan property dan value diakhiri dengan tanda titik koma (semicolon). Tanda ini juga digunakan sebagai pemisah antar satu property dengan property lain.
POKOK
BAHASAN 3
JAVASCRIPT
Javascipt adalah bahasa script yang ditempel pada kode HTML dan diproses T5disisi klient. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan HTML menjadi semakin luas. Contoh: untuk menvalidasi masukan pada formulir sebelum formulir dikirim ke server. Javascript bukan bahasa java dan meupakan dua bahasa yang berbeda. Javascrip diinterpretasikan oleh klient, sedang java dikompilasi oleh program dan hasil kompilasinya dijalankan oleh clien.
Struktur Javascript
<script language=”javascript”>
< !-- Penulisan Java Script Code //--
>
</script>
Keterangan :
Kode <!--//--> umumnya disertakan
dengan tujuan agar sekiranya browser tidak mengenali javascript maka browser
akan memperlakukannya sebagai komentar sehingga tidak di tampilkan dijendela
browser. Skrip javascript dalam dokumen HTML dapat diletakkan pada, bagian head
dan bagian body.
POKOK
BAHASAN 4
PHP
(PREPROCESOR HYPERTEXT)
PHP (Preprocesor Hypertext) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <? … ?> atau<?php … ?> PHP dapat diaplikasikan dengan berbagai macam database, seperti MySQL, PostgreSQL,, Oracle, dan lainnya.
Variabel
Untuk membuat variabel diberi tanda dollar ($). Variabel berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat berubah-ubah. Penulisan variable yang benar adalah :
- Karakter pertama tidak boleh berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)
- Tidak mengandung spasi
- Pemakaian huruf kapital dan huruf kecil dibedakan
Tag dalam PHP
Banyak cara untuk menyisipkan php dalam script html, ada berbagai macam bentuk tag yang dapat digunakan, antara lain :
a.
Cara 1
<?php
Menandai awal tag
..........
?>
Menandai akhir tag
b.
Cara 2
<?
Menandai awal tag
...........
?>
Menandai akhir tag
c.
Cara 3
<%
Menandai awal tag
.........
%>
Menandai akhir tag
Array
Array merupakan suatu variabel yang dapat berisi banyak data dalam waktu yang sama. Pendefinisian Array dapat dibentuk dengan format berikut : $namaarray = array(elemen_1, ..., elemen_n); Untuk menghitung jumlah elemen array digunakan fungsi count(), dengan format count($nama_array)
Struktur Kontrol
1. Kondisi (condition)
Bentuk if
Perintah IF ini akan menjalankan statement
jika kondisinya bernilai benar (True).
Bentuk if else
Dalam bentuk ini jika ekspresi bernilai benar maka statement_1 akan dijalankan, tetapi jika salah maka statement_2 yang akan dijalankan.
Bentuk if – elseif
Bentuk if-elseif ini cocok untuk melakukan pengambilan keputusan yang melibatkan banyak alternative. PHP dapat mengetahui bentuk elseif dan else if.
Switch
Pada prinsipnya penggunaan switch hampir sama dengan penggunaan kondisi if – elseif. Dalam penggunaan switch juga disertakan perintah break. Tanpa perintah break semua pernyataan akan dijalankan.
2. Perulangan
While
Perulangan menggunakan while mempunyai bentuk yang mudah untuk digunakan. Perintah while akan terus diulang selama kondisi berisi TRUE dan akan berhenti jika kondisi berisi FALSE.
For
Perulangan menggunakan for mempunyai 3
ekspresi
Expr1 adalah ekspresi untuk memberikan
nilai awal yang akan digunakan untuk perulangan.
Expr2 adalah ekspresi untuk memberikan
kondisi dalam perulangan. Jika kondisi tersebut bernilai TRUE maka perulangan
akan dilanjutkan. Jika kondisi tersebut bernilai FALSE maka perulangan akan
berhenti.
Expr3 digunakan untuk mengatur nilai
variable yang digunakan pada expr1.
do – while
Perulangan menggunakan do – while ini akan berakhir jika ekspresi bernilai FALSE
Modularisasi
Modularisasi dalam pemrograman umum
dilakukan dan sangat diperlukan untuk mempermudah debugging dan pengembangan
program. Modularisasi berarti melakukan perbuatan program berdasarkan
modul-modul. Setiap modul dikembangkan untuk tujuan dan fungsi khusus. Modul
dibuat secara general, modul dapat berua fungsi atau procedure.
POKOK
BAHASAN 5
KONEKTIVITAS
PHP DENGAN MYSQL
Langkah-langkah koneksi PHP-MySQL
1. Membuka koneksi ke server MySQL
mysql_connect()
Digunakan untuk melakukan uji dan koneksi kepada server database MySQL.
Sintaks : $conn = mysql_connect('host','username','password');
$conn : adalah nama variabel penampung status hasil koneksi kepada database.
Host : adalah nama host atau alamat
server database MySQL.
Username :
adalah nama user yang telah diberi hak untuk dapat mengakses server database.
Password : adalah kata sandi untuk username untuk dapat masuk ke dalam database.
2. Memilih database yang akan digunakan di server
mysql_select_db()
Digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah mysql_connect().
Sintaks : $db = mysql_select_db('namadatabase',$conn);
$db
: berisi status
koneksi kepada database.
$conn :
merupakan koneksi kepada server database yang berhasil.
Namadatabase : adalah nama database yang akan dikenai proses.
3. Mengambil sebuah query dari sebuah
database.
mysql_query()
Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql_select_db().
Sintaks : $hasil = mysqli_query('SQL Statement');
$hasil : akan berupa record set apabila SQL Statement berupa perintah select.
Contoh SQL Statement : ”SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY NIM”
4. Mengambil record dari database
a. mysql_fetch_array()
Digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan dengan perintah mysql_query(), dan memasukkannya ke dalam array asosiatif, array numeris atau keduanya.
Sintaks : $row = mysql_fetch_array($hasil);
$row : adalah array satu record dari record $hasil yang diproses nomor record sesuai dengan nomor urut dari proses mysql_fetch_array yang sedang dilakukan.
$hasil : adalah record set yang akan diproses.
b. mysql_fetch_assoc()
Fungsi ini hampir sama dengan fungsi
mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array asosiatif.
Sintaks : $row =
mysql_fetch_assoc($hasil);
c.
mysql_fetch_row()
Fungsi ini hampir sama dengan fungsi
mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array numeris.
Sintaks : $row =
mysql_fetch_assoc($hasil);
d. mysql_num_rows()
Fungsi ini digunakan untuk menghitung
jumlah record yang ada pada database.
Sintaks : $row = mysql_num_rows($hasil);
$jml
: akan memiliki nilai sesuai dengan jumlah record yang ada.
POKOK
BAHASAN 6
DESAIN
WEB MOBILE DENGAN JQUERY MOBILE
jQuery Mobile adalah framework berbasis
jQuery yang memudahkan kita untuk
membuat web app untuk mobile. Selain
jQuery mobile sebenarnya banyak framework lain yang dapat digunakan seperti
Sencha, jTouch, DHTMLX Touch, Jo dan
lainnya. Kelebihan jQuery adalah:
Support
banyak platform: Webkit (Android, iOS, Opera, Chrome), Firefox
mobile, Windows Phone, Blackberry, Bada, Meego.
- Berbasis JQuery yang populer.
- Penggunanya banyak dan forum aktif.
- jQuery Mobile menyediakan komponen UI widget seperti button, listview, header dan elemen form dan navigasi.
Kode ini dibangun oleh jQuery dan terus dikembangkan oleh pengembangnya secara aktif untuk memperbaiki bug-bug yang ada diaplikasi ini. Banyak fitur yang ditawarkan dalam framework ini termasuk dukungan HTML5, Ajax-powered navigasi link, dan sentuhan atau navigasi gesekan. File jQuery Mobile bisa didapatkan pada web.
EmoticonEmoticon