RANGKUMAN
MODUL PRAKTIKUM
ALGORITMA & PEMROGRAMAN
Berikut ini merupakan
hasil resume dari praktikum Algoritma dan pemrograman yang saya lakukan di
lingkungan Universitas Muhammdiyah Sidoarjo, untuk mengetahui lebih lanjut
tentang Universitas Muhammadiyah Sidoarjo sobat dapat mengakses link umsida.ac.id atau fst.umsida.ac.id
Algoritma adalah
urutan atau langkah - langkah untuk penghitungan atau untuk menyelesaikan suatu
masalah yang ditulis secara berurutan. Sehingga, algoritma pemrograman
adalah urutan atau langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah pemrograman
komputer. Proses logika dari suatu pemecahan masalah tanpa melihat karakteristik bahasa pemrograman
yang akan digunakan, Yang merupakan hasil analisis dan rancangan sistematik dari strategi pemecahan masalah,
untuk menggambarkan urutan langkah kerja
yang jika dikerjakan membawa ke tujuannya.
Cara
mendeskripsikan masalah dengan computer :
· Menjabarkan masalah
· Merinci langkah untuk menyelesaikan masalah
· Membuat sarana interaksi manusia dan
computer
Transformasi masalah menjadi
program computer diperlukan :
· Bentuk urutan masalah
· Bahasa
yang dipakai
· Konsep mesin
computer
BAB 1
INPUT DAN JENIS DATA
Setiap program
mempunyai bentuk umum seperti di bawah , yaitu :
# prepocessor
directive
void main ()
{
// Batang
Tubuh Program Utama
}
Penjelasan :
1. Inculde
Adalah salah satu
pengarah prepocessor directive yang tersedia pada C++.
2. Fungsi Main()
Main adalah nama judul
fungsi. Melihat bentuk seperti itu dapat kita ambil kesimpulan bahwa batang
tubuh program utama berada didalam fungsi main( ). Berarti dalam setiap
pembuatan program
3. Tanda Semicoln
Tanda semicoln “ ; ”
digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan. Setiap pernyataan harus diakhiri
dengan sebuah tanda semicoln.
4. Mengenal
cout (dibaca : C out)
Pernyataan cout
merupakan sebuah objek didalam C++, yang digunakan untuk mengarahkan data
kedalam standar output (cetak pada layar).
5. Mengenal cin (dibaca
: C in)
digunakan untuk
mendefinisikan atau memasukkan data kedalam Variabel yang dimasukkan
ke program.
6. Perbedaan antara
puts dan printf?
Puts berfungsi untuk
menampilkan suatu keluaran ke layar tetapi fungsi puts hanya digunakan untuk
menampilkan nilai string, sedangkan printf berfungsi untuk menampilkan suatu
keluaran pada layar dan menampilkan semua jenis data.
7. Fungsi gets?
Gets digunakan untuk
mendefinisikan string yang dimasukkan ke program.
8. Fungsi dari endl?
Fungsi endl adalah
untuk ganti baris atau sama dengan fungsi \n.
BAB 2
STRUKTUR PEMROGRAMAN PENCABANGAN
1. Percabangan
If
Satu Kondisi,
Bentuk Pernyataan Bernilai True.
2. Percabangan
If Else
2
Kondisi, Bentuk Pernyataan Bernilai True and False.
3. Flowchart
Fowchart adalah adalah
suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses
secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (instruksi) dengan proses
lainnya dalam suatu program.
BAB 3
STRUKTUR PEMROGRAMAN : LOMPATAN
& KALANG
Sebuah / kelompok
instruksi diulang untuk jumlah pengulangan tertentu. Baik yang terdifinisikan
sebelumnya ataupun tidak.
Struktur pengulangan
terdiri atas dua bagian :
a. Kondisi pengulangan
yaitu ekspresi boolean yang harus dipenuhi untuk melaksanakan pengulangan.
b. Isi atau badan
pengulangan yaitu satu atau lebih pertanyaan (aksi) akan diulang.
Perintah atau Notasi
dalam struktur pengulangan adalah :
Pernyataan
While
Pernyataan
Do While
Pernyataan
For
Pernyataan
Continue Dan Break
Pernyataan
Go To
1.
Pernyataan while
Pernyataan while
merupakan salah satu pernyataan yang
berguna untuk memproses suatu pernyata ana tau beberapa pernyataaan beberapa kali.Pernyataan
while memungkinkan statemen - statemen yang ada di
dalamnya tidak dilakukan sama sekali.
2.
Pernyataan do.. While
Pernyataan
do..while mirip seperti pernyataan while, hanya saja pada
do.. while pernyataan yang terdapat didalamnya minimal
akan sekali dieksekusi
3.
Pernyataan For
Pernyataan for
digunakan untuk menghasilkan pengulangan (looping) beberapa
kali tanpa penggunaan kondisi apapun, pada umumnya looping
yang dilakukan oleh for telah diketahui awal, syarat looping
dan perubahannya.
Pernyataan for
digunakan untuk melakukan looping. Padaumumnya looping yang
dilakukan oleh for telah diketahui batas awal, syarat
looping dan perubahannya. Skema kondisi terpenuhi,
maka pernyataan akan terus dieksekusi.
4.
Pernyataan continue dan break
Pernyataan break akan
selalu terlihat digunakan bila menggunakan pernyataan switch. Pernyataan ini juga digunakan dalam
loop. Bila pernyataan ini dieksekusi,
maka akan mengakhiri loop dan akan menghentikan itrasi pada saat tersebut.
5.
Pernyataan go to
Diperlukan untuk melakukan suatu lompatan kesuatu pernyataan berlabel
yang ditandai dengan tanda ” : ”
BAB 4
STRUKTUR PEMROGRAMAN KALANG
1.
Fungsi Simbol //
Simbol // berfungsi
sebagai komentar dalam program/ keterangan
2.
Fungsi Dari Keyword Break
Break berfungsi
mengeluarkan eksekusi compiler dari struktur program setelah suatu kondisi
tertentu dipenuhi
3. Fungsi Dari Continue
Continue berfungsi
melanjutkan eksekusi compiler ke blok selanjutnya setelah suatu kondisi
tertentu dipenuhi.
4.
Fungsi Setprecision ()
Setprecision ()
merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk mengatur jumlah digit
decimal yang ingin ditampilkan.
5.
Perbedaan Ios::Fixed Dan Ios::Scientific
ios::fixed dan
ios::scientific mempunyai fungsi yang sama yaitu format bilangan riil akan
tetap dapat diubah dengan memanggil fungsi set atau unset diikuti argument
ios::scientific atau ios::fixed
6.
Fungsi Fungsi Dari Fabs ()
fabs() berfungsi untuk
menghitung nilai mutlak dari x; x bilangan real.
BAB 5
VARIABEL LARIK & STRINGS
1. Strlen() :
Bentuk format strlen (const char*s), berfungsi menghitung panjang string
2. Strcpy() :
Bentuk format strcpy (char*dest, const char*src), berfungsi mengcopy
string src ke dest
3. Strcat() :
Bentuk format strcat (char*dest, const char*src), berfungsi menambahkan
kopian src ke bagian akhir dest
4. Strcmp() :
Bentuk format strcmp (const char*s1, const char*s2), berfungsi melakukan
perbandingan s1 dengan s2
5. Strcspn() :
Bentuk format strcspn (const char*s1, const char*s2), berfungsi menemukan
bagian awal string s1 yang mengandung s2
6. Strupr() :
Bentuk format strupr (const char*s), berfungsi mengubah string
menjadi
huruf capital (uppercase)
7. Strlwr() :
Bentuk format strlwr (const char*s), berfungsi mengubah string
menjadi
huruf biasa/kecil (lowercase)
8. Strrev() :
Bentuk format strrev (const char*s), berfungsi membalik semua karakter
string, jadi huruf terakhir menjadi awal
9. Strset() :
Bentuk format strset (const char*s, int ch), berfungsi menset semua karakter
dalam s ke ch
BAB 6
SORTING (PENGURUTAN)
Pengertian
Algoritma Sorting adalah kumpulan langkah sistematis atau secara berutan untuk
memperoleh hasi lyang diinginkan.
Salah
satu contoh dari algoritma untuk langkah ini adalah Sorting (pengurutan).
Sorting dapat didefinisikan sebagai pengurutan sejumlah data berdasarkan nilai
tertentu. Pengurutan dapat dilakukan dari nilai terkecil ke nilai terbesar
(ascending) atau sebaliknya.
Kegunaan
definisi fungsi tersebut adalah memberikan header baru sesuai keinginan kita,
dimana dalam header tersebut terdapat fungsi yang dapat dipanggil. Jadi
kita dapat menambahkan suatu header jika suatu compiler tidak support terhadap
fungsi yang kita gunakan.
PENUTUP
Sekian
resume praktikum Algoritma dan Pemrograman yang dapat saya sampaikan, semoga
memberi manfaat untuk kita semua, saya sebagai penulis memohon maaf apabila
resume ini jauh dari kata sempurna dan juga saya memohon maaf apabila dalam
penulisan terdapat salah penulisan atau dan lain nya. Sekian dan terima kasih. Wallahul
Muwaffiq Ila Aqwamit-Thariiq. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
EmoticonEmoticon